Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengunjungi pembangunan proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B Velodrome-Manggarai sepanjang 6,4 kilometer (km) garapan PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Dalam kunjungan tersebut, ia didampingi Direktur Utama PT Jakarta Propertindo, Iwan Takwin dan Direktur Operasi I Waskita Karya, Ari Asmoko.
Gibran menilai penyelesaian LRT Jakarta sebagai salah satu upaya meningkatkan penggunaan transportasi publik. Maka pada kesempatan kali ini, Gibran memastikan proyek tersebut dijalankan secara benar, berkualitas, serta sesuai target waktu.
“Sebagai kontraktor, kami didorong terus mengerjakan proyek LRT Jakarta ini secara tepat waktu dan tepat mutu. Setiap minggu pun dilakukan rapat progres, sehingga potensi percepatan terus dilakukan,” ujar Ari. Ari juga mengungkapkan, progres proyek LRT saat ini sudah 32,35 persen. Realisasi tersebut dinilai lebih cepat dari target.
Ditargetkan, LRT Jakarta ini selesai dibangun pada 2026. Dengan begitu, pada 2027 awal sudah dapat beroperasi. Ari menjelaskan saat ini progres pembangunan LRT Jakarta Fase 1B sudah mencapai pengecoran slabdeck viaduct sampai 1,4 km serta pemasangan third rail pada sepanjang jalur Stasiun Velodrome menuju Stasiun Rawamangun.
“Kehadiran LRT Jakarta Fase 1B akan menyempurnakan integrasi transportasi di Stasiun Manggarai. Sehingga memudahkan mobilitas masyarakat serta mendukung integrasi moda angkutan umum di Jakarta,” jelas Ari.
Dirinya melanjutkan, pembangunan LRT Jakarta Fase 1B ini merupakan upaya dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengurai kemacetan yang menjadi masalah klasik perkotaan akibat peningkatan pesat jumlah penduduk dan pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut. Kemacetan itu dinilai dapat menyebabkan kerugian besar ekonomi dalam kegiatan masyarakat sehari-hari, karena ada peningkatan waktu dan biaya yang dikeluarkan untuk transportasi, penurunan kualitas kondisi lingkungan, serta peningkatan kecelakaan lalu lintas.
“Jadi tidak hanya bertujuan melayani masyarakat lebih luas, Waskita Karya juga berkomitmen mendukung target nol emisi pemerintah melalui pembangunan Jakarta Fase 1B rute Velodrome-Manggarai. Diharapkan, keberadaan LRT tersebut efektif dalam mendorong kegiatan sosial sekaligus perekonomian warga Jakarta dan sekitarnya,” tutur dia.
Comment